Terjerat Hutang IRT Di Lampung Timur Nekat Bunuh Diri
- Ela di Tengah Tawa: Pelukan Kasih untuk Generasi Emas
- Pemkab Lampung Timur Salurkan 90.591 Kintal Beras, Bupati Ela Turun Langsung Pantau Distribusi
- Bupati Ela Dorong Pengembangan Kakao Lewat Asosiasi Petani Kakao Lampung Timur
- RMI PCNU Lamtim gelar Halaqoh Masyayikh di Ponpes Darul Fattah Way Bungur
- Warga Laporkan Dugaan Nepotisme Kades ke Kejaksaan dan Inspektorat Lampung Timur
Lampung Timur [MP]- Miris persoalan ekonomi hingga terjerat hutang, seorang ibu rumah tangga bernama Jumiati (42) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, peristiwa miris itu terjadi Selasa (23/4/2024) pagi.
Kapolsek Sekampung Udik, AKP Rihamudin mengatakan korban merupakan warga Desa Gunung Agung, Kecamatan Sekampung Udik, Lampung Timur, peristiwa diketahui oleh seorang perempuan bernama Dewi (saksi).
“Melihat kondisi Jumiati dalam posisi tergantung lalu Dewi berteriak dan beberapa orang sekitar mendatangi rumah korban”kata Rihamudin.
Tidak begitu lama setelah polisi tiba dilokasi, korban dilarikan ke klinik dua putri di Desa Umbul Malang, Kecamatan Tanjung Sari, Lampung Selatan. Hasil dari pemeriksaan medis diduga kuat perempuan 42 tersebut meninggal akibat bunuh diri.
Hasil dari penelusuran polisi dengan meminta keterangan beberapa kerabat bahwa Jumiati nekat melakukan bunuh diri disebabkan tekanan hutang dan merasa tidak mampu membayar sehingga nekat melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri.
“Informasi yang kami dapat korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri disebabkan hutang”jelas Kapolsek Sekampung Udik tersebut.
Tidak ada komentar