- Forkopimda Lampung Timur Kompak Dukung Produksi Jagung Nasional
- Dosen Utama Sespimen Dikreg-65: Brigjen Polisi Susetio Cahyadi Pakar Manajemen Risiko
- Bupati dan Danrem Apresiasi Kolaborasi TMMD: Akselerasi Pembangunan Desa Melinting
- Bupati Ela dan Kajari Ultimatum Penyelesaian Tunggakan PBB dalam Sebulan
- Warga Pasang Spanduk Larangan Truk Berat di Jembatan Sukorahayu, Lampung Timur
LAMPUNG TIMUR [MP]- Dalam rangka menyambut hari Bhayangkara ke 78 Polres Lampung Timur bersama nelayan merayakan dengan cara lomba hias kapal nelayan. Kegiatan tersebut di support oleh PHE OSES, Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) dan masyarakat setempat. Rabu (26/6/2024).
Pelaksanaan lomba kapal hias nelayan dilakukan di laut Kuala Penet, Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur, yang diikuti oleh 30 kapal lebih dengan berbagai desain menarik yang dilakukan pemilik kapal masing masing.
Kapolres Lampung Timur AKBP M Rizal Muchtar menjelaskan tehnis lomba kapal hias dilakukan seperti karnaval dan dinilai keindahan kapal peserta oleh dewan juri, tujuan dari lomba kapal hias untuk memberi semangat nelayan dalam rangka hari bhayangkara ke 78.
“Kami siapkan hadiah untuk para pemenang, dan Alhamdulillah antusias masyarakat dan peserta cukup maksimal dalam kegiatan hari ini tadi”kata M Rizal Muchtar.
Lanjutnya, Kapolres menegaskan kepada jajarannya yang bertugas diwilayah perairan Labuhan Maringgai (Polair) agar benar benar bisa membuat nyaman para nelayan dari berbagai jenis kejahatan seperti perompakan.
Kata dia, meskipun selaman ini belum ada peristiwa perompakan di wilayah laut Labuhan Maringgai namun patroli laut tetap harus di lakukan agar nelayan lebih nyaman ketika mencari rejeki di tengah laut.
“Harapan kami nelayan aman saat mencari ikan di laut, kesejahteraan nelayan kedepan agar terus meningkat dan ini perlu kita lakukan bersama sama dalam.menjaga kelestarian laut”tegas M Rizal Muchtar.
Di tempat terpisah, Ketua HNSI Lampung Timur Nur Ali mengatakan atas suksesnya kegiatan lomba hias kapal dalam rangka hari Bhayangkara ke 78, tidak luput atas peran pihak PHE OSES yang telah mensuport baik pemikiran ataupun logistik keperluan kegiatan tersebut.
Dan juga atas hadirnya Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo di tengah tengah masyarakat sehingga bentuk kepedulian bupati bisa dirasakan warga Desa Margasari yang mayoritas sebagai nelayan.
Terlebih atas janji Bupati Lampung Timur kedepan yang berencana akan membangun jembatan penghubung antar Desa Sukorahayu dan Margasari cukup membuat lega masyarakat, sebab kondisi jembatan dimaksud kondisinya sudah memprihatinkan.
“Semoga apa yang dijanjikan pak Bupati bisa terealisasi dan bisa bermanfaat bagi masyarakat banyak, khususnya nelayan”kata Ketua HNSI Lampung Timur.
