Diduga Jadi Korban Pemerkosaan, vi Didampingi Keluarga Lapor Polisi

Lampung Timur, [MP], Diduga menjadi korban pemerkosaan, vi perempuan muda berusia 19 tahun didampingi keluarganya melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polres Lampung Timur , Senin (18/03/2024).

Orang tua korban menuturkan pihak keluarga telah melaporkan terduga pelaku yang diduga telah memperkosa anak nya ke polres Lampung Timur, guna mendapatkan keadilan yang telah menimpa putrinya.

“Sebelumnya kami / keluarga telah melaporkan terduga pelaku di Polsek way Jepara, setelah cek lokasi, kami diarahkan untuk melapor ke polres Lampung Timur”, ujar ibunya.

“Saya berharap agar kasus ini bisa diproses lebih lanjut dan cepat terungkap, saya juga berharap terduga pelaku bisa cepat tertangkap dan mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatannya”, lanjut ibunya.

Dikutip dari laman mataapen.com Sebelumnya telah diberitakan

“Gadis Di Lampung Timur Ditemukan Warga & Mengaku Diduga Menjadi Korban Pemerkosaan”.

Seorang gadis berinisial Vi berusia (19 tahun),warga Kecamatan Pasir sakti, Kabupaten Lampung timur di duga menjadi Korban pemerkosaan yang dilakukan oleh teman sang mantan pacarnya, Minggu,17/3/2024,Pukul,00,30 Wib dini hari.

Kepada awak media Vi menerangkan kejadian itu berawal ia mendapat kan pesan Whatsapp dari Nomor Watshatp 0878-4282-9***yang ia ketahui Nomor tersebut adalah Ilham (Mantan pancarnya).

Lanjut Katanya, dalam pesan tersebut mantan pacar itu mengajak Vi untuk bertemu di Sumbersari.

Tak menaruh rasa curiga, Vi pun setuju ajakan Ilham bertemu di tempat yang disepakati,dan meminta temannya bernama Wahyu untuk mengantarkan.

Setiba di lokasi,Vi sudah menunggu lalu dihubungi dengan Ilham,dan mengatakan Vi sebentar lagi akan dijemput oleh temannya.

Beberapa menit kemudian,orang yang mengaku teman Ilham itu datang mengendarai motor Vario dan langsung mengajak Vi.

Didalam perjalan,Vi di berhentikan di kebun milik warga, lalu diancam dan di perkosa,diduga pengaruh ancaman Vi sehingga tak berani melawan.

Setelah di perkosa, Vi diajak kearah Way Jepara lalu diturun kan dijalan dan ditemukan oleh warga.

Keesokan harinya, Vi meminta awak media untuk menemani nya mendatangi rumah Ilham yang berada di Kecamatan Jabung,dan bertemu keluarga nya.

Anehnya,dalam pengakuan keluarga Ilham saat ini di berada luar Negeri,dan mengatakan bahwa Nomor yang menghubungi Vi bukan milik Ilham.

“Kalau foto Profil nya memang Ilham,tetapi Nomor WhatsApp itu bukan milik Ilham, dia sudah 2 bulan di luar negeri,coba nanti kami tanyakan ke Ilham”, Ujar keluarga Ilham.

Keluarga korban berharap kasus ini segera tuntas. Sehingga trauma yang dialami oleh korban bisa berkurang/Edi S