Lampung Timur [MP]- Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM] Desa Matarambaru berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) mengelar sosialisasi bahaya narkoba, sosialisasi tersebut dilakukan bersamaan dengan kegiatan seni budaya rodat di Balai Kencono adat Buay Subing. Di Desa Matarambaru, Kecamatan Matarambaru, Lampung Timur. Sabtu (/6/2024).
Ketua IBM Desa Matarambaru Indra Jaya Putra menyampaikan sosialisasi tentang bahayanya narkoba sangat penting, terutama bagi anak anak remaja dengan tujuan agar tidak terjerumus dalam pusaran dunia narkotika.
Menurutnya, memitigasi merupakan tindakan yang lebih tepat bila dibanding dengan merehabilitasi, artinya jangan sampai terjerumus narkoba selain membahayakan jiwa sendiri juga beresiko terhadap tindakan pidana dan berurusan dengan hukum.
“Selain melakukan mitigasi kami juga siap membantu dalam penanganan rehabilitasi bagi bagi pecandu narkoba dan bisa langsung mendatangi kantor sekretariat kami (IBM)”kata Indra Jaya Putra.
Sementara itu anggota IBM Livia menyampaikan informasi terkait jenis-jenis narkoba yang beredar, efek buruknya bagi kesehatan fisik dan mental, serta dampak negatifnya terhadap kehidupan sosial dan ekonomi.
Mereka juga memberikan pemahaman tentang pentingnya peran aktif masyarakat dalam mencegah penyebaran dan penyalahgunaan narkoba di lingkungan mereka, sebab orang tua menjadi pondasi utama untuk membentengi anak anaknya dari dunia narkoba.
“Sosialisasi tentang bahaya narkoba merupakan langkah awal yang sangat penting dalam upaya pencegahan. Dengan meningkatkan pemahaman masyarakat, diharapkan dapat mengurangi minat dan permintaan terhadap narkoba,” ujar Livia.
Sosialisasi ini juga menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk berdialog dan berdiskusi tentang masalah narkoba secara lebih mendalam. Via memberikan penjelasan yang komprehensif serta memberikan solusi praktis dalam mengatasi masalah narkoba di lingkungan mereka.
Dengan terlibanya IBM sebagai pembicara dalam sosialisasi di Desa Mataram baru, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan dan penerangan narkoba. Sinergi antara perangkat desa dan tokoh adat dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari bahaya narkoba.