Lampung timur [MP]-Yayasan Widya Erti Indonesia yang bergerak dalam membantu kesejahteraan petani, akan mendampingi ratusan petani kelapa di Kabupaten Lampung Timur, dengan program sekolah lapang kelapa nira, program tersebut dibuka di hotel Yestoya, Kecamatan Way Jepara, Rabu (8/11/2023).
Sedikitnya 17 kelompok dari 375 petani siap mendapatkan pembelajaran dari dokter kelapa istilah yang digunakan bagi penyuluh lapang swadaya yang telah dilatih oleh Yayasan Widya Erti Indonesia selama lima bulan kedepan.
Seperti yang di sampaikan oleh Lukman Efendi Program Officer WEI, akan ada 7 materi tentang pertanian kelapa yaitu tentang Good Agriculture Practices pengelolaan tanaman kelapa dan management keuangan rumah tangga.
“Dan kami akan mendampingi petani kelapa di kabupaten Lampung Timur ini selama 4 – 5 bulan kedepan” Kata Lukman Efendi.
Sementara itu, ketua kelompok tani Kencana Ahmad Sugianto mengatakan kondisi kelapa yang diremajakan di Lampung Timur mengalami kerusakan 30 % akibat hama kumbang tanduk atau wawung dan faktor lainnya yang menyebabkan produksi tanaman kelapa nira yang sudah berproduksi rendah.
Sehingga dengan kehadiran yayasan Widya Erti Indonesia diharapkan dapat membantu petani petani kelapa dalam meningkatkan hasil produksi gula merah.
Karena selama ini kata dia, belum ada nya perhatian yang lebih dari pemerintah terhadap petani kelapa baik soal penanganan hama ataupun hal lainnya.
“Sehingga kami terima kasih atas kehadiran Widya Erti Indonesia di tengah tengah kami untuk kesejahteraan petani kelapa Lampung Timur”kata Ahmad Sugianto.
Selain itu pengusaha gula kelapa H. Ibnu Sutoyo mengaku produksi gula kelapa mengalami penurunan hingga 50 persen, dari tiga tahun sebelumnya yang mencapai 700 ton perbulan saat ini hanya mampu 300 ton per bulan.
Penurunan produksi dikarenakan kondisi tanaman kelapa yang sudah tua dan penderes juga sudah tua serta adanya hama yang sulit ditanggulangi sehingga dengan kehadiran Yayasan Widya Erti Indonesia kedepan berharap petani kelapa di Lampung Timur dapat meningkatkan produksi gula kelapa.
“Gula kelapa dari Lampung Timur kualitasnya cukup baik, namun kondisi tanaman kelapa mulai tua dan perlu peremajaan kembali”kata H. Ibnu Sutoyo.