Braja selebah[MP]-Kepala Desa Braja Indah, Kecamatan Braja Selebah, Kabupaten Lampung Timur Syarif mengklaim anggaran dari Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) di pinjam 30 juta untuk pembangunan jalan.
Selain itu Syarif juga mengakui bahwa istrinya turut mengelola program Bumdes sebagai ketua UPT dalam pengelolaan usaha jual beli gabah, alasan Syarif menunjuk istrinya karena trauma dengan program Bumdes sebelumnya yang telah gagal.
“Program Bumdes 2018 lalu dana sebesar 100 juta lebih dibawa kabur oleh pengurus Bumdes kami, maka dari pengalaman itu kami menunjuk istri saya untuk mengelola”kata Kades Braja Indah Syarif Hikayat, Senin (13/11/2023).
Terkait dengan dana Bumdes program tahun 2022 yang sempat dipertanyakan masyarakat, Syarif menjelaskan dari dana 91 juta, didalam saldo rekening Bumdes masih 12 juta.
Selanjutnya 30 juta di pinjam untuk membangun jalan, dan 10 juta untuk membeli peralatan seperti laptop dan sebagainnya, dan selama satu tahun dana 91 juta yang digunakan modal jual beli gabah hanya mendapat keuntungan 3 juta.
“Keuntungan selama satu tahun dari modal 91juta sekitar 3 sampai 5 juta, usaha dikelola di pabrik giling padi tempat saya” kata Syarif