Hati Hati Jika Hendak Bekerja Keluar Negeri. Pilih Penyalur Yang Prosedural

Redaksi
2 Min Read

Bandar Lampung[MP]- Hati hati jika ingin bekerja ke luar negeri menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI), sebab salah melangkah atau memilih jalan yang tidak tepat bukan mendapat keuntungan melainkan bisa berurusan dengan hukum.

Bekerja ke luar negeri menjadi solusi untuk memperbaiki ekonomi, meninggalkan keluarga merupakan resiko yang pasti di lalui selama kontrak belum selesai, namun calon PMI harus lebih berhati hati dalam memiliki jasa penyalur.

Karena tidak sedikit penyakit PMI yang tidak memiliki legalitas resmi namun nekat memberangkatkan calon PMI ke luar negeri. baru baru saja kepolisian wilayah Bandar Lampung menangkap tiga orang sebagai jasa penyalur PMI non prosedural.

Seperti yang di sampaikan oleh Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, Senin (10/5/2024) di Polda Lampung saat dilakukan konferensi pers terkait kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Personel Subdit IV Direskrimum Polda Lampung menangkap 3 tersangka pelaku TPPO masing masing Tati Nawati (38) warga Teluk Betung Timur Bandar Lampung, Sofa Aprianto (37) warga Tanggamus, dan Jepri Saputra (36) warga Pesawaran.

Modus yang dilakukan ketiga pelaku yaitu merayu korban untuk bekerja ke Malaysia dengan upah 5 juta per bulan, pekerjaan yang ditawarkan pelaku yakni Asisten Rumah Tangga (ART) dan perusahaan pemotongan ayam.

“Namun pemberangkatan nya tidak prosedural paspor yang digunakan paspor wisata, dan pemberangkatan nya melalui jalur Batam”kata Kabid Humas Polda Lampung tersebut.

Sementara keuntungan atau komisi yang di dapat oleh pelaku penyakit gelap tersebut mencapai 2,5 juta per orang dari calon PMI. Dan saat ini ketiga pelaku TPPO sudah diamankan di Mapolda Lampung.

Share This Article

Berita Terbaru

Forkopimda Lampung Timur Kompak Dukung Produksi Jagung Nasional

Lampung Timur - Bupati Lampung Timur, Ela Siti Nuryamah, bersama Kapolres AKBP…

Dosen Utama Sespimen Dikreg-65: Brigjen Polisi Susetio Cahyadi Pakar Manajemen Risiko

Lembang – Brigjen Polisi Susetio Cahyadi tampil sebagai dosen Utama dalam program…

Bupati dan Danrem Apresiasi Kolaborasi TMMD: Akselerasi Pembangunan Desa Melinting

Lampung Timur – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 resmi ditutup…

Bupati Ela dan Kajari Ultimatum Penyelesaian Tunggakan PBB dalam Sebulan

Lampung Timur - Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menggelar rapat koordinasi terkait tunggakan…

Warga Pasang Spanduk Larangan Truk Berat di Jembatan Sukorahayu, Lampung Timur

Lampung Timur – Warga Desa Sukorahayu, Kecamatan Labuhan Maringgai, memasang spanduk berisi…

Perkuat gerakan ekonomi PC GP Ansor Lamtim jalin kerjasama dengan Universitas Ma’arif Lampung

Lampung timur - Dalam Rangka Mendampingi Para Kader Ansor Dalam Gerakan Ekonomi…

Berita Populer