Lampung Timur [MP]– Sejumlah masyarakat di Simpang Sribawono mengeluhkan harga jual emas yang dinilai sangat rendah dibandingkan dengan harga beli. Kekecewaan ini disuarakan oleh para penjual maupun pemilik emas yang merasa dirugikan saat ingin menjual kembali emas mereka di toko emas pasar simpang sribawono.
Salah satu warga, Tria, yang juga merupakan penjual emas, mengungkapkan kekecewaannya. Menurutnya, harga emas sempat dikabarkan naik hingga mendekati Rp2 juta per gram. Namun, saat hendak menjual emas 24 karat miliknya, ia hanya ditawari harga sebesar Rp1,3 juta per gram.
“Katanya harga emas naik sampai hampir Rp2 juta, tapi kok giliran jual cuma diambil Rp1,3 juta? Emas 24 karat lagi. Males juga investasi emas kalau begini,” ujar Tria dengan nada kesal.
Kondisi ini membuat sebagian masyarakat mulai meragukan keuntungan dari investasi emas, terutama jika selisih antara harga beli dan harga jual terlalu jauh. Warga berharap ada transparansi dan regulasi yang lebih baik dalam penetapan harga jual beli emas di pasaran, agar tidak merugikan masyarakat kecil.
Penulis: Edi sopyan
Editor: Redaksi
Tidak ada komentar